Selasa, 11 November 2014

BAB 4-BISNIS DALAM KONTEKS GLOBAL

BAB 4
BISNIS DALAM KONTEKS GLOBAL

Beberapa perusahaan terkait di dalam bisnis internasional, dunia perekonomian dengan cepat menjadi sebuah sistem yang saling tergantung. Proses pembentukan sistem bisnis yang saling bergantung pada tingkat international ini dinamakan globalisasi. Globalisasi adalah proses yang menyebabkan ekonomi dunia menjadi sebuah sistem yang terikat.

A.    Ekonomi Global Kontemporer

Globalisasi adalah proses di mana ekonomi dunia dengan cepat menjadi sistem yang saling bergantung. Seringkali masyarakat membutuhkan produk yang beraneka ragam, dan solusinya adalah melalui perdagangan internasional. Barang-barang yang diperdagangkan di perdagangan internasional ini disebut dengan barang impor dan barang ekspor. Barang impor adalah barang yang dibuat atau tumbuh di luar negeri dan dijual di dalam negeri. Di sisi lain,keberhasilan beberapa perusahaan dalam negeri bergantung pada ekspor. Barang ekspor adalah produk yang dibuat atau tumbuh di dalam negeri kemudian dikirimkan dan dijual ke luar negeri. Bisnis dalam konteks global sebagai berikut :

1.      Pasar (markerplaces) dunia yang utama
2.      Perjanjian dagang dan aliansi
3.      Keseimbangan ekspor dan impor
4.      Kurs (exchange rates)
5.      Bentuk-bentuk keunggulan kompetitif

B.     Bisnis International

Tanpa peduli di mana perusahaan berada, kesiksesan lebih banyak dipengaruhi oleh seberapa baik perusahaan ini dikelola. Bisnis internasional sangat menantang, karena manajemen dasar (perencanaan,pengorganisasian, dan pengendalian) akan menjadi lebih sulit ketika sebuah perusahaan beroperasi di pasar-pasar yang tersebar di seluruh dunia.

1.      Going internasional
2.      Level keterlibatan ke dalam Bisnis Internasional
3.      Harga Transfer Iternasional
4.      Persetujuan Penentuan Harga Transfer Lanjutan

C.    Hambatan Perdagangan Internasional

Meskipun suatu bisnis benar-benar multinasional atau menjual hanya kepada beberapa pasar luar negeri, ada beberapa factor yang akan mempengaruhi kegiatan operasi secara internasional ini. Agar berhasil di dalam pasar luar negeri secara luas (perdagangan internasional), bisnis harus mampu menghadapi hambatan-hambatan secara social, ekonomi, hukum, dan politik.

1.      Perbedaan Sosial dan Budaya
Perusahaan yang berencana untuk berhubungan dengan bisnis luar negeri harus memahami perbedaan social dan budaya antara negara yang dituju dengan negara asalnya.
2.      Perbedaan Ekonomi
Perbedaan ekonomi dapat dinyatakan secara lebih jelas daripada perbedaan sosial dan budaya.
3.      Perbedaan Hukum dan Politik
Pemerintah dapat memengaruhi bisnis internasiaonal melalui beberapa cara.pemerintah dapat menciptakan suatu kondisi agar bisnis berjalan sesuai dengan batasan-batasan yang mereka buat dan melarangadanya penguasaan suatu bisnis secara keseluruhan oleh pihak tertentu saja.












Tidak ada komentar:

Posting Komentar